Rabu, 16 Juli 2014

Tentang mu

inilah aku...
aku yang mencoba menjadi pelangi yang mewarnai harimu
aku yang mencoba menjadi jari yang menghapus air mata mu
aku yang mencoba menjadi peta untuk menunjukkan arah langkahmu
aku yang mencoba menjadi madu yang memberikan rasa manis dalam lidahmu
aku yang selalu mencoba ingin menjadi burung yag bisa terbang untuk membawa mu mengitari bumi yang indah ini

namun maafkan aku...
jika aku tak pernah bisa membuat bibirmu tersenyum
aku tak bisa membuatmu merasa nyaman berada di sampingku
aku tak bisa melukiskan keindahan ketika kau bersamaku
aku yang tak bisa membuatmu bahagia berada di sampingku

terkadang...
dalam relung hatiku menangis
karena tak bisa mengukirkan senyuman di wajahmu
tak bisa merasakan kenyamanan berada di samping ku
dan tak bisa memberikan kebahagiaan

namun inilah aku...
aku yang berusaha masuk dalam hatimu
aku yang mencoba meraih hatimu
aku yang berharap bahwa nama ku ada di relung hatimu

aku rapuh, aku sedih, dan batin ku menangis
karena lagi dan lagi langkah ku tak bisa membuatmu mengikuti jejakku
ingin sekali aku mengatakan kepada laut yang luas,
pada kedalaman samudra,
pada langitnya tinggi di angkasa
pada bintang yang bersinar indah
bahwa aku sangat menyayangi mu dek
kamu berada dalam relung hatiku
kamu,
aku sayang kamu...
aku,
kamu ada di hatiku.
aku sangat-sangat menyayangimu dek.

to: untukmu Dek Nurul Qomariyyah

Selasa, 01 Juli 2014

Tugas KTI.
Judul Skripsi yang saya temukan di Perpustakaan FITK mengenai Manajemen Pendidikan Islam:
1.    Judul   : Strategi Peningkatan Mutu Guru di Madrasah Aliyah Miftahul Ulum Demak
Tahun       : 2011/2012
Penulis      : Khoirul Anwar
2.  Judul    : Peran Kepala Madrasah dalam Manajemen Madrasah (Studi Kasus Pelaksanaan Manajemen Pendidikan di MTs. Miftahul Ulum Ngemplak Mranggen)
Tahun      : 2009
Penulis     :Masrohah
3.    StrategiKepala Sekolah dalam Peningkatan Mutu Tenaga Pendidik di SDI HidayatullahSemarang
Tahun      : 2010
Penulis     : Azimatul Ulya
            Dari ketiga judul skripsi di atas saya lebih tertarik pada judul skripsi nomor dua, yang berjudul Peran Kepala Madrasah dalam Manajemen Madrasah (Studi Kasus Pelaksanaan Manajemen Pendidikan di MTs. Miftahul Ulum Ngemplak Mranggen) yang disusun oleh Masrohah pada tahun 2009.
            Dari penulisanskripsi tersebut penulis menjelaskan bahwa di zaman yang semakin maju ini pendidikan saat ini menjadi pusat perhatian bagi para masyarakat, dimana masyarakat ingin terjadi perubahan pada pola pendidikan yang dilaksanakan secara seimbang antara penanaman IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) dan IMTAQ (Iman dan Taqwa), yakni pola pendidikan yang mengarah pada pengembanganIQ (Intellectual Quotient), EQ (Emotional Quotient), dan SQ (SpiritualQuotient). Dengan adanya kombinasi pola pendidikan ketiga hal tersebut,akan menjadikan sistem pendidikan yang baik sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
            Sekolah yang lebih dominan dengan keagamaan ini ingin menciptakan sistem pendidikan yang mempelajari dua bidang  ilmu sekaligus,yaitu ilmu keagamaan dan ilmu pengetahuan umum secara seimbang. Dengan adanya sistem yang demikian, maka tentunya tidak bisa terlepas dari peran kepala sekolah agar mampu merealisasikan hal tersebut, dan tentunya dibutuhkan kerjasama antara pihak-pihak lain yang bersangkutan diantaranya yaitu : kepala madrasah, guru, dan tenaga pendidikan lainnya yang terlibat secara langsung dalam upaya merencanakan, mengorganisir, mengarahkan, mengkoordinir serta mengawasi kegiatan madrasah lembaga tempat mereka mengabdi, mulai dari pengorganisasian bidang tata usaha, sarana dan prasarana, tenaga kependidikan, keuangan, serta supervisi dan evaluasi.
            Dengan masalah yang begitu kompleks, diperlukan kepala sekolah yang mampu mengatasi dan menghadapi persoalan yang begitu beragam. Dalam pelaksanaan tersebut, tentubanyak hambatan yang terjadi, diantaranya masalah fisik dan non fisik.Permasalah yang bersifat fisik adalah sarana dan prasarana seperti gedung.  Dan masalah non fisik itu seperti tenaga kependidikan yang kurang memenuhi standar kualifikasi dan kurang terlatih serta penerapan manajemen yang kurang efektif.
Kepala sekolah di MTs. Miftahul UlumMranggen termasuk dalam kategori kepala madrasah yang telah berhasil menerapkan pola manajemen pendidikan, sehingga menarik untuk diteliti lebih lanjut karena dengan kemampuannya memadukan semua unsur yang ada di madrasah dan dengan dukungan sistem manajemen yang baik menjadikan sekolah ini menjadi salah satu pilihan masyarakat kecamatan Mranggen dan sekitarnya dalam menyekolahkan putra putrinya, keberhasilan lainnya adalah adanya peningkatan kinerja guru,kedisiplinan waktu kerja pegawai,tata usaha yang teratur, sampai pada meningkatnya prestasi ademik dan non akademik siswa.
            Dengan latar belakang yang demikian dan kemajuan-kemajuan yang terjadi di MTs. di atas menjadikan penulis skripsi tertarik untuk mengadakan penelitian lebih lanjut mengenaiperan kepala MTs. Miftahul Ulum dalam penerapan manajemen madrasah.   Penulis ingin melakukan penelitian bagaimana peran kepala madrasah dalam pelaksanaan manajemen pendidikan, faktor-faktor apa yang mendukung dan menjadi penghambat keberhasilan kepala sekolah dalam menerapkan manajemen pendidikan, dan upaya-upaya apa saja yang dilakukan kepala madrasah dalam pelaksanaan manajemen pendidikan di MTs. Miftahul Ulum Mranggen.


Ilmu kanuragan yang lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT
Judul buku : Ilmu Kanuragan di Pondok Pesantren Rohmatul Ummah Assalafy Jekulo Kudus
Penulis : M. Rikza Chamami, MSI
Penerbit : IAIN Walisongo Semarang
Tanggal terbit : 2010
Jumlah halaman : 132
Teks :Bahasa Indonesia
Penulis buku IlmuKanuragan di Pondok Pesantren Rohmatul Ummah Assalafy Jekulo Kudus adalah M. Rikza Chamami, MSI lahir di Krandon KotaKudus 20 Maret 1980 dari pasangan Chamami Tolchah dan Masfiyah. Pendidikandasar Beliau mulai TK dan SD di Nawa Kartika Kudus. Setelah tamat SD, masihkembali menjadi siswa MI kelas 5 lagi di Madrasah Qudsiyyah Kuman Kudus.Setelah tamat kelas 6 MI, Beliau melanjutkan di MTs dan MA di almamater yangsama. Pendidikan non formal ditempuh di madrasah Mu’awanatul Muslimin Kudus,Pondok Pesantren Darunnajah Jrakah Tugu Semarang dan kursus Bahasa Inggris diLBPP LIA. Program S.1 ditempuhnya di IAIN Walisongo Semarang JurusanKependidikan Islam (KI) dan Program Minor Pendidikan Bahasa Arab (PBA). Dalamwaktu kurang dari empat tahun, Beliau berhasil menyelesaikan kuliah S.1 danmendapat predikat mahasiswa terbaik di Jurusan Kependidikan Islam. Skripsi yangdisusun Beliau dengan tebal 260 halaman berhasil mendapat penghargaan SkripsiTerbaik dalam Puslit Award. Selesainya itu, Beliau mengambil kuliah ProgramPascasarjana di IAIN Walisongo Program Studi Pendidikan Islam. Hanya dalamwaktu satu tahun, Beliau berhasil menyandang gelar Master Studi Islam (MSI)dengan predikat cumlaude dan sebagai mahasiswa terbaik S.2 Program StudiPendidikan Islam. Saat ini aktif sebagai Dosen Fakultas Tarbiyah IAIN WalisongoSemarang. Pengalaman kerjanya sebagai sebagai Redaktur Majalah Al-Mihrab2004-2005, Staf Ahli KPID Jawa Tengah 2004-2006, Asisten Ahli KPI Pusat2006-2009, Wakil Direktur Institute for Media and Local Democracy (IMeLD),Dewan Pakar Student Media Watch (SMW), Direktur Lembaga PengembanganIntelektual dan Pendidikan (LePIP) dan Ketua MAQDIS Foundation. Organisasi yangpernah ditekuni Polisi Keamanan Sekolah (PKS), Saka Bhayangkara Polres Kudus,Gerakan Disiplin Nasional Kodim Kudus, Ikatan Pelajar Madrasah Aliyah Salafiyah(IPMAS), Perhimpunan Pers MahasiswaIndonesia (PPMI), Forum Nasional Pers Pesantren (FNPP), Dewan Permusyawaratan Mahasiswa (DPM), Lembaga PersMahasiswa (LPM) Edukasi, Surat Kabar Mahasiswa (SKM) AMANAT, Keluarga MahasiswaKudus Semarang (KMKS), Ikatan Pelajar Nadlatul Ulama (IPNU), Poros PelajarNasional, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).
· Isi buku secara umum
Dalam buku inimengulas sangat jelas pengertian dari ilmu kanuragan, dan di dalamnya mengulaspenelitian yang dilakukan di Pondok Pesantern Rohmatul Ummah Assalafy JekuloKudus mengenai ajaran Ilmu Kanuragan yang diajarkan disana.
Dalam bab 1berisipendahuluan yang terdiri atas: pendahuluan, rumusan masalah, tujuan penelitian,kerangka konseptual, metodologi dan sistematika penulisan. Disini akan sedikitdiulas kembali apa saja yang dibahas dalam bab 1. Menurut (Mochtar Buchori,1994: 243-245), Beliau menyebut dengan pesantren sebagai pendidikan Islam yangdiselenggarakan secara tradisional, bertolak dari pengajaran al-Qur;an danhadist dan merancang segenap kegiatan pendidikannya untuk mengajarkan kepadasiswa Islam sebagai cara hidup (way of life). Ilmu kanuragan seringdiidentikkan dengan kesaktian dan kelebihan dalam pengobatan spiritual. Salahsatu pondok yang mengajarkan perpaduan ilmu kanuragan dan kitab kuning adalahPondok Pesantren Rohmatul Ummah Jekulo Kudus. Dalam bab ini tujuan daripenelitian adalah untuk menemukan sejumlah model ilmu kanuragan yangdipelajari, menemukan motivasi santri dalam mempelajari ilmu kanuragan,menemukan manfaat ilmu kanuragan dan mengetahui pengajaran ilmu kanuragan dipondok tersebut.
Dalam bab IImembahas tentang ilmu kanuragan dan pondok pesantren. Dalam bab ini berisitentang: makna ilmu kanuragan, pondok pesantren dan tradisi kanuragan, ritualkanuragan di pesantren (praktik mujahadah, praktek riyadhah, praktik puasa) dankontribusi ilmu kanuragan bagi masyarakat. Ilmu kanuragan selalu diidentikdengan sebuah ilmu yang memberikan kekuatan dalam diri manusia. Sebagaiinstitusi agama, pesantren dengan keunikan kanuragan yang dimilikinya membawamakna yang sangat berarti. Sebab kanuragan menjadi ilmu yang sangat unik,selain sebagai aktualisasi pelaksanaan syariat Islam, kanuragan juga menjadiilmu beladiri yang sangat islami. Dan itu semua mempunyai manfaat berupamembangkitkan daya batin santri. Sebab di dalam kanuragan terdapat bagaimanaseseorang berdzikir dan mendekatkan diri kepada Allah dengan teknis pernapasandan puasa.
Dalam bab III, topikyang dibahas adalah deskripsi Pondok Pesantren Rohmatul Ummah Assalafy JekuloKudus. Yang dikaji dalam bab ini adalah struktur demografi Desa Jekulo, tradisikeagamaan Desa Jekulo, sejarah perkembangan Pondok Pesantren Rohmatul UmmahAssalafy, basis keilmuan Pondok Pesantren Rohmatul Ummah Assalafy danpengajaran ilmu kanuragan Pondok Pesantren Rohmatul Ummah Assalafy. Adapuntradisi keagamaan yang berkembang di Desa Jekulo yang notabene merupakan desatempat berdirinya pondok Pesantren Rohmatul Ummah Assalafy adalah tradisikeagamaan layaknya yang berkembang di desa-desa kabupaten Kudus seperti tradisimapathi, mithoni, aqiqah, walimatut tasmiyah, walimatul khitan, walimatul‘ursy, ngejekke/tasliyah (telung ndino, pitung ndino, patang puluh ndino,nyatus, pendak ji, pendak loro, nyewu, haul), berjenjen, tahlil sertabanyak tradisi keagamaan lain yang sudah menjadi kebiasaan masyarakat sekitar.
Dalam babIV,membahas tentang analisi pengajaran ilmu kanuragan. Ada empat pokok temahasil penelitian ini yang dijabarkan antara lain sebagai berikut: ragam ilmukanuragan, motivasi santri dalam belajar ilmu kanuragan, aneka manfaatmempelajari ilmu kanuragan dan model pengajaran ilmu kanuragan. Motivasi parasantri mempelajari ilmu kanuragan di Pondok Pesantren Rahmatul Ummah adalahuntuk taqarrub ila Allah. dantujuan lainnya untuk memberikan pertolongan kepada orang lain,baik pertolonganyang bersifat fisik atau beladiri dan pertolongan pengobatan. Manfaatmempelajari ilmu kanuragan di Pondok Pesantren Rahmatul Ummah sangat beragam.Paling tidak manfaat itu dibagi menjadi dua yaitu: manfaat bagi diri santri danmanfaat bagi orang lain. Manfaat bagi diri sendiri bisa berupa jadhugdan percaya diri dengan tetap tidak sombong. Dan manfaat bagi orang lain adalahbisa membantu membuat orang merasa nyaman dan bebas dari penyakit. Pengajaranilu kanuragan di Pondok Pesantern Rahmatul Ummah bersifat individualistik dankolektif. Individu adalah dari santri langsung kepada al- Mujiz dengan uruttingkatan ilmu yang diambil. Sedangkan kolektif adalah dengan ijasah bersama(umum).
· Evaluasi buku
Hasilreview dari buku yang berjudul ilmu kanuragan di Pondok Pesantren RohmatulUmmah Assalafy Jekulo Kudus yang ditulis oleh M.Rikza Chamami, MSI dari sampulsangat sederhana, dari judul buku sendiri menurut saya sangat-sangat menarikdan membuat saya penasaran ingin membaca dan mengetahui apa yang dinamakandengan ilmu kanuragan yang selama ini saya memandangnya banyak hal yangnegatifnya karena belum memahami dan mengerti dengan jelas apa itu ilmukanuragan. Setelah saya membaca dua halaman buku tersebut, saya semakintertarik ingin mengetahui lebih mendalam tentang ilmu kanuragan, sangkingtertariknya dengan isi buku tersebut, ingin sekali rasanya saya inginberkunjung ke Kudus untuk mengetahui pondok pesantren tersebut, hal yang selamaini saya beranggapan bahwa ilmu kanuragan itu menyekutukan Allah, ternyata itusemua tidak seperti apa yang ada di pikiran saya. Dari identitas buku lengkap,mulai dari biografi penulis, penerbitnya adalah dari IAIN Walisongo yang dibiayai oleh DIPA IAIN Walisongo Semarang pada tahun 2010.
Darigaya penulisannya bagi saya beberapa bahasa-bahasa jawa yang saya sendiri tidakmengerti apa artinya seperti kawah condrodimuko. Dengan membaca buku inimenambah pengetahuan saya tentang ilmu kanuragan yang dilakukan dengan banyakcara, seperti puasa mutih, dan lain sebagainya. Dari buku ini keseluruhansangat baik dan mampu menarik keinginan saya untuk mengunjungi pondok tersebut.

· Kesimpulan
Dalambuku ini yang ditulis oleh M.Rikza Chamami, MSI menurut saya sangat baik untukdibaca dan dapat menambah pengetahuan yang luas tentang ilmu kanuragan dan tradisi-tradisiyang dilakukan oleh orang jawa. Dapat memberikan pengetahuan tersendiri bahwailmu kanuragan ternyata tidak condong ke arah negatif seperti halnya pandanganmayoritas dari masyarakat termasuk saya sendiri, ternyata ilmu kanuragan banyaksisi positif yang dapat diambil pelajaran, yaitu lebih mendekatkan diri kepadaAllah SWT.
Manfaat membaca buku ini bagi sayamenambah pengetahuan tentang ilmu kanuragan dengan mendalam dan mengetahuiritual kanuragan di pesantren tersebut tanpa saya datang mengunjungi pondoktersebut. Kelebihan dari buku ini adalah bahasa yang dimuat berasal dari bahasajawa terdapat penjelasan dari bahasa jawa tersebut. Kekurangannya adalah dalam buku ini penjelasan tentang ilmu kanuragan di Podok Pesantren Rohmatul Ummah Assalafy Jekulo Kudus tidak begitu dominan, disini yang lebih menonjol adalah tentang ilmu kanuragan di pesantren secara umum. Dan selebihnya saya rasa sulit untuk sayamencari kekurangan dari buku ini, karena menurut saya buku ini bisa dikatakansempurna dan mampu menarik saya untuk membacanya.